JAKARTA - Beritapolri.com || Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Indonesia (LAFKI) mencatat tonggak sejarah penting dengan dilaksanakannya Musyawarah Nasional (MUNAS) Pertama pada tanggal 15 Juni 2025. MUNAS ini digelar di IPB Convention Center, Bogor, dan menjadi ajang untuk mengevaluasi perjalanan lembaga yang telah beroperasi selama lima tahun sejak didirikan pada tahun 2020 dan disahkan oleh Menteri Kesehatan RI.
Serah Terima Jabatan dari Ketua Umum Demisioner, dr. Frits M. Rumintjap, SpOG, MARS, FIHFAA, kepada Ketua Umum terpilih, dr. Benny Tumbelaka, SpOT, MH Kes, Sp.KP, MARS, FIHFAA
Dalam rangkaian acara yang berlangsung di kantor LAFKI di Sarana Square, Jakarta Selatan, telah dilaksanakan serah terima jabatan dari Ketua Umum demisioner, dr. Frits M. Rumintjap, SpOG, MARS, FIHFAA, kepada Ketua Umum terpilih, dr. Benny Tumbelaka, SpOT, MH Kes, Sp.KP, MARS, FIHFAA. Acara serah terima yang diadakan pada Senin, 14 Juli 2025 ini dihadiri oleh jajaran pengurus pusat LAFKI serta Dewan Pakar, yang memberikan dukungan penuh kepada kepemimpinan baru.
Dalam sambutannya, dr. Frits M. Rumintjap menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh anggota dan pengurus yang telah memberikan dukungan selama masa jabatannya. Beliau berharap pengurus yang baru dapat terus meningkatkan kualitas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas sebagai lembaga akreditasi rumah sakit.
“Setiap langkah yang kita ambil adalah untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di Indonesia. Saya yakin, di bawah kepemimpinan dr. Benny, kita akan melangkah lebih jauh,” ungkap dr. Frits dengan penuh semangat.
Dr. Benny Tumbelaka, dalam pidato pertamanya sebagai Ketua Umum yang baru, menegaskan komitmennya untuk membawa LAFKI ke arah yang lebih baik. “Saya bertekad untuk terus meningkatkan kualitas dan kinerja LAFKI sehingga dapat menjadi lembaga yang terpercaya dan independen dalam menjalankan tugasnya,” ujar dr. Benny.
Beliau juga menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak untuk mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan mutu fasilitas kesehatan di Indonesia.
Serah terima jabatan ini bukan hanya sekedar pergantian kepemimpinan, tetapi juga menandai awal babak baru bagi LAFKI. Dengan semangat kebersamaan dan komitmen dari seluruh pengurus, LAFKI diharapkan dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan di tanah air.
Dengan dukungan semua pihak, LAFKI siap menghadapi tantangan ke depan dan berkomitmen untuk menjadi lembaga akreditasi yang terdepan dalam menjamin mutu fasilitas kesehatan di Indonesia.
Nazili
